4 Cara Menghitung Kebutuhan Pasir 2022 : Plesteran, Lantai & Pondasi

Cara Menghitung Kebutuhan Pasir – Perhitungan dalam sebuah bangunan memang hal yang cukup penting untuk diperhatikan. Dengan menghitung kebutuhan bahan bangunan anda akan lebih maksimal mempersiapkan pengeluaran.

Menghitung kebutuhan pasir juga sering dilakukan karena termasuk kedalam material inti dalam sebuah bangunan. Pasir biasanya dihitung berdasarkan satuan kubik, namun untuk standar proyek tak jarang menggunakan kilogram.

[toc]

Didalam CARA MENGHITUNG VOLUME PONDASI sudah termasuk material seperti semen, pasir, kerikil dan air yang dibutuhkan. Demikian pula saat anda menghitung kebutuhan untuk plesteran, lantai keramik atau bahkan pengecoran.

Cara menghitung kebutuhan pasir berbeda beda untuk jenis bangunan tertentu. Misalnya pada pengecoran maka titik fokus utamanya adalah pada volume beton, sedangkan untuk lantai lebih mementingkan kebutuhan pemasangan.

Cara Menghitung Kebutuhan Pasir Paling Mudah

Cara Menghitung Kebutuhan Pasir

Cara menghitung kebutuhan pasir memang tidak dapat dilakukan dengan sembarangan karena sudah ada standar nasionalnya. Patokan sistem perhitungan sudah disesuaikan jenis bangunan maupun komponen material pendukung lainnya.

1. Cara Menghitung Kebutuhan Pasir untuk Cor

Perhitungan kebutuhan pasir untuk cor dilakukan berdasarkan volume beton yang dikerjakan. Sesuai dengan SNI satu kubik beton memiliki mutu dimana jumlah pasir akan menyesuaikan, lebih jelasnya simak pada tabel berikut ini.

Mutu BetonKoefisien Pasir
7.4MPa (K100)869
9.8MPa (K125)828
12.2MPa (K150)799
14.5MPa (K175)760
16.9MPa (K200)731
19.3MPa (K225)698
21.7MPa (K250)692
24.0MPa (K275)684
26.4MPa (K300)681
28.8MPa (K325)670
31.2MPa (K350)667

Misalnya anda akan melakukan pengecoran dengan mutu beton K125 (9,8 Mpa) maka dipastikan koefisien pasir yang akan dihabiskan adalah sebesar 828. Jadi untuk menghitung kebutuhan pasir tinggal mengkalikan jumlah pasir dan panjang bangunan.

Cara Menghitung Kebutuhan Pasir untuk Cor
RumusVolume Beton x Koefisien pasir
Kebutuhan Pasir30 x 828 = 24.840kg
Konversi ke kubik24.840 : 1400 = 17.74m3

Dari cara mengitung diatas anda dapat langsung memperoleh hasil per kilogram ataupun kubiknya. Berat jenis dari pasir adalah sebesar 1400 kg/m3 jadi tinggal dibagi saja maka akan ditemukan kebutuhan pasir per kubik.

2. Cara Menghitung Kebutuhan Pasir untuk Plesteran

Cara menghitung kebutuhan pasir untuk plesteran dinding berdasarkan pada luas area berukuran meter persegi. Anda wajib terlebih dahulu melakukan perhitungan panjang dikalikan lebar sehingga ditemukan luas keseluruhan.

Cara Menghitung Kebutuhan Pasir untuk Plesteran

Misalnya luas dinding 100.1 m2 maka anda dapat mengikuti satuan SNI dimana untuk memasang 1m2 plesteran dengan tebal 20mm dibutuhkan material pasir sebanyak 0,036 m3. Maka untuk menghitung kebutuhan pasir dapat dilakukan sebagai berikut.

Luas plesteran100.1 m2
Kebutuhan Pasir0.036 m3 x 100.1 m2 = 3.6036 m3.

3. Cara Hitung Kebutuhan Pasir untuk Lantai

Sedangkan untuk pemasangan lantai anda perlu melakukan perhitungan luas berdasarkan dengan material yang digunakan. Ukur luas total material seperti keramik, tegel, granit maupun jenis lantai lainnya untuk mengetahui kebutuhan pasir.

perhitungan lantai per m3

Misalnya anda memiliki lantai dengan ukuran 4 x 3 meter ditambah akan memasang keramik 30 x 30 cm maka semua luasnya wajib dihitung. Anda bisa menggunakan standar perhitungan lantai 1m² membutuhkan pasir 0,045m³.

Luas lantai4m x 3m = 12m²
Luas Keramik0.3m x 0.3m = 0.09 m²
Kebutuhan pasir12 x 0.045m³ = 0.54m³

4. Cara Hitung Kebutuhan Pasir untuk Pondasi

Untuk melakukan perhitungan pasir untuk kebutuhan pondasi anda perlu mengetahui panjang totalnya. Ketahui juga lebar atas, lebar bawah maupun tinggi sebuah pondasi sehingga anda dapat memperkirakan berapa banyak pasir yang akan dihabiskan.

pondasi per meter persegi

Misalnya lebar bawah pondasi adalah 60 cm dan bagian atasnya 30 cm. Tingginya 70cm ditambah dengan panjang total pondasinya 35 m1 maka untuk cara menghitung kebutuhan pasir dapat anda lakukan sebagai berikut.

Volume pondasi0.6×0.05 = 0.09
Kebutuhan pasir0.09 x35 = 3.15 m3

Demikian informasi dari Ahlikuli.com, semogha dengan beberapa cara diatas anda bisa dengan mudah melakukan perhitungan kebutuhan pasir. Memang untuk pengecoran khususnya memiliki standar ukuran mutu beton jadi lebih mudah menghitungnya.

Tinggalkan komentar